Berpengalaman, Ini Kepala BP Cekban dan Rebana yang Baru Dilantik Emil
Berpengalaman, Ini Kepala BP Cekban dan Rebana yang Baru Dilantik Emil
Bandung, Sobat - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil samaran Emil melantik Kepala Badan Pengelola (BP) Cekungan Bandung (Cekban) beserta Rebana. Dua orang yang dilantik Emil ini merupakan alumni dari Institut Teknologi Bandung (ITB).
Dua orang alumni ITB ini yaitu Tatang Rustandar Wiraatmadja, berikut Bernardus Djonoputro. Tatang diangkat dalam Kepala Pelaksana Badan Pengelola Kawasan Perkotaan Cekungan Bandung. Sedangkan, Bernadus dalam Kepala BP Rebana.
Keduanya dilantik berdasarkan Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 710/kep.50/bapp/2023 tentang Pengangkatan Kepala Pelaksana Badan Pengelola Kawasan Perkotaan Cekungan Bandung. Mereka doang dilantik hadapan Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (27/4/2023).
1. Tatang Rustandar Wiraatmaja merupakan ahli perencana kota ITB
Dua orang pilihan Ridwan Kamil ini memiliki latar belakang bahwa terbuka. Mereka juga satu almamater lewat Emil yaitu ITB. Kepala BP Cekungan Bandung, Tatang Rustandar Wiraatmaja, merupakan ahli perencana kota ITB.
Di alam pemerintah daerah, Tatang RW pernah menjabat Kepala Bappeda Kabupaten Bandung 1988- 1992, periode hadapan mana Kabupaten Bandung masih mencakup Bandung Barat sebelum menjabat daerah otonom aktual.
Di era perencanaan Tatang RW, berdiri Stadion si Jalak Harupat, venue olahraga dan sepak bola kebanggaan warga Kabupaten Bandung, dan sempat menjabat homebase Persib Bandung.
2. Tatang menyimpan pengalaman pengadaan barang bersama jasa
Tatang tahu menjabat kurang lebih jabatan agung pratama dalam LKPP setenggat menyandang pengalaman yang mumpuni mengenai pengadaan barang/jasa.
Pengalaman dan kapasitas identifikasi mamelenceng yang dimiliki, diharapkan menjabat modal utama bagi Tatang untuk mengoordinasi dan menata Cekungan Bandung.
3. Bernarkarton Djonoputro Ketua Majelis Kode Etik IAP
Sedangkan, Bernardus Djonoputro atau yang akrab disapa Bernie merupakan ahli pembiayaan infrastruktur, kerja sebandingpemerintah dengan badan tindakan (KPBU), dan pengembangan negeri.
Bernie merupakan jebolan jurusan Perencanaan Kota selanjutnya Wilayah Institut Teknologi Bandung.
Bernie memegang 30 tahun pengalaman sebagai manajemen lagi pimpinan antara firma advisory dunia termasuk EY, Deloitte lagi PwC, lagi seringkali menjabat pimpinan bagi berbagai proyek strategis nasional infrastrutur Indonesia.
Dikenal memegang jejaring internasional bangkit dempet dunia investasi infrastruktur, Bernie saat ini menjabat Ketua Majelis Kode Etik dempet Ikatan Ahli Perencanaan Kota bersama Wilayah (IAP).
Pelantikan Kepala BP Cekban selanjutnya BP Rebana dihadiri perwakilan Pemerintah Pusat antara lain Kementerian Koordinator Perekonomian Republik Indonesia, Kementerian Koordinator Maritim selanjutnya Investasi, Kementerian ATR/BPN selanjutnya Kementerian Investasi/BKPM selanjutnya turut hadir para kepala daerah demi kawasan Rebana.
4. Kedua badan ini sudah berlandaskan hukum nan kuat
Dalam pelantikan ini, Ridwan Kamil mengatakan, utama pengelolaan Cekungan Bandung telah mendapatkan dukungan Pemerintah Pusat melantasi Perpres Nomor 45 tahun 2018 tentang RTR Kawasan Perkotaan Cekungan Bandung sesantak Cekban berprofesi Kawasan Strategis Nasional (KSN).
Selain itu ada Peraturan Menteri ATR Nomor 24 tahun 2020 tentang Pengelolaan Kawasan Perkotaan Cekungan Bandung. Lalu diturunkan ke Pergub Jabar Nomor 86 tahun 2020 tentang BP Kawasan Perkotaan Cekungan Bandung. Inilah yang menjadi dasar hukum dibentuknya Badan Pengelola.
"Tahun depan dari perspektif Cekungan Bandung ini adapun wajib terlihat hangat itu adalah hadirnya BRT- BRT (Bus Rapid Transit) adapun jumlahnya wajib berlipat-lipat, tolong dianggarkan, koordinasi beserta pusat beserta lain sebagainya," kata dia.
Kemudian BP Cekban, kata dia, merupakan sebuah lembaga akan seyogianya punya kecakapan mengoreksi mengevaluasi jika lima kota/kabupaten tidak memperlihatkan ada dukungan anggaran kepada permamelencengan akan sifatnya algomerasi.
