Bruno Fernandes Suka Tekanan Jadi Eksekutor Penalti

Bruno Fernandes Suka Tekanan Jadi Eksekutor Penalti Bruno Fernandes Suka Tekanan Jadi Eksekutor Penalti

Gelandang Manchester United Bruno Fernandes menyebut timnya tampil “nyaris sempurna” seusai mengalahkan Manchester City bersama skor 2-0, Senin (8/3) dini hari WIB tadi.

Di pekan ke-28 Liga Primer Inggris adapun digelar dalam Etihad Stadium semalam, Fernandes membuka keunggulan timnya dalam menit kedua melantasi eksekusi penalti, sesudah Anthony Martial dijatuhkan dalam dalam kotak terlarang.

Luke Shaw kemudian mengamankan kemenangan Setan merah berkat sepakannya dempet awal babak kedua, untuk sekaligus memutus rekor 21 kemenangan beruntun yang diraih City arahan Pep Guardiola dempet semua kompetisi musim ini.

Tambahan tiga poin ini melaksanakan United berjarak 11 angka ketimbang rivalnya tersebut, selagi musim 2020/21 kali ini tinggal menyisakan sepuluh pertandingan.

Kepada MUTV usai bubaran, Fernandes mengatakan: “Saya pikir ini nyaris sempurna. Kami menciptakan deras peluang di mana kami mungkin harusnya menuntaskan peluang beserta lebih baik, atau memainkan umpan final serta tendangan terakhir adapun lebih baik.

“Ketika kami menciptakan peluang, ini selampau bagus karena jika Anda bisa menciptakan itu, itu tandanya Anda bermain bagus lagi mencoba demi melakukan sesuatu nan berpertikaian.

“Saya pikir kami bermain sejumput lebih tidak sombong pada babak kedua karena pada babak terutama mereka juga menekan kami. Kami menyandang lebih berlebihan serangan balik namun pada babak kedua kami lebih ceria maka menyandang kontrol bola lebih berlebihan.

“Mereka memang memiliki bola lebih luber ketimbang kami, mereka mengumpan lebih luber. Tapi, dari segi peluang, saya pikir kami memiliki adapun terbaik maka buat saya adapun terberguna atas pertandingan merupakan hasil akhir. Hasil akhirnya memihak kami, jadi ini sempurna.”

Fernandes sendiri mencatatkan namanya dempet papan skor, lagi-lagi melalui penalti. Ia pun merasa senang karena mendapat kepercayaan jadi algojo bersama menikmatinya.

“Setiap penalti mempunyai tekanan adapun sebandingbuat saya,” lanjut bintang internasional Portugal tersebut. “Ini selantas menjadi tekanan untuk mengambil penalti, tidak peduli apakah itu melawan City, atau tim lain. Selantas ada tekanan saat mengambil penalti.

“Saya menyukai tekanan seperti itu. Itu tekanan yang bagus. Saya paham apa yang layak saya lakukan. Saya melakukannya dengan cara yang benar, tenaga yang pas maka saya senang untuk mencetak gol, tentu saja,” imbuhnya.

Setelah ini United pantas mengalihkan fokus ke Liga Europa karena mereka akan menjamu AC Milan dempet leg pertama babak 16 besar, Jumat (12/3) dini hari WIB mendatang.