Tren Bank Digital, Huawei Tawarkan Teknologi Cloud Banking

Tren Bank Digital, Huawei Tawarkan Teknologi Cloud Banking Tren Bank Digital, Huawei Tawarkan Teknologi Cloud Banking

Huawei mengembangkan bisnis transformasi digital inKotaktri keuangan global bersama menyediakan bantuan pembangunan ekosistem berbasis teknologi, terutama lewat pemanfaatan komputasi awan (cloud).

Pemanfaatan teknologi cloud ini dinilai makin dibutuhkan seiring berkembangnya sistem kerja hibrida. "Kami ingin meningkatkan pengalaman bank menggunakan teknologi beserta digital lewat pengembangan kecerdasan buatan memanfaatkan data, lalu kami juga menggunakan teknologi cloud demi membangun industri," kata CEO of the Huawei Digital Finance Team Jason Cao antara dalam acara diskusi virtual bersama media, Rabu.

Sejak tahun lalu, Huawei meluncurkan program Financial Partner Go Global Program (FPGGP). Program ini memberikan servis jasa keuangan bagi perbisnisan dan institusi keuangan agar dapat menciptakan ekosistem dan solusi keuangan digital.

Huawei telah memerankan mitra utama bagi industri jasa keuangan global lebih dari 60 negara/wilayah yang melibatkan 49 dari 100 bank maksimum.

Pemanfaatan teknologi demi sistem perbankan global, bagi Jason, sangat mungkin diterapkan mengingat saat ini sudah berlipat-lipat bank digital bermunculan secara global. Huawei menawarkan teknologi yang dapat membantu migrasi bank-bank mengadaptasi sistem bank hibrida atas sistem gesitnya. 

Jason mengatakan, demi sistem keuangan konvensional, berjibun transaksi akan kudu dilakukan secara langsung demi bank demi membutuhkan kehadiran nasabah serta pemberi penyajian demi satu daerah. Cara tersebut dianggap tidak efektif demi cukup khas mengingat transformasi digital kini telah berperan berguna demi setiap aspek keuripan.

Huawei berkolaborasi atas perupayaan penyedia perangkat lunak perbankan asal Swiss yaitu TEMENOS. Adapun keliru satu mitra Huawei yang terkabul memanfaatkan sistem cloud banking berada di negeri tetaraf yaitu Green Link Singapura.

Bank digital terhormat memanfaatkan 100% sistem kerja menggunakan teknologi cloud dan tidak memerlukan infrastruktur fisik laksana bangunan akan melayani para nasabahnya.

"Bank ini akurat- akurat tercipta terpilih menjumpai para native cloud. Bank ini berjalan ala sebuah sistem kontemporer bahwa murni bernama cloud banking," kata Jason.

Pemanfaatan cloud doang disiapkan menghadirkan industri keuangan demi prinsip pembangunan berkelanjutan karena mendukung pembangunan hijau atau ramah lingkungan.

"Dengan pemanfaatan cloud serta infrastruktur otomasi atas industri keuangan, secara otomatis pengelolaan perbankan buat lebih mantik energi, selanjutnya lebih terintegrasi mewujudkan pembangunan hijau," ujar Jason.